
Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani, saat menanggapi terkait viralnya video di media sosial (medsos) TikTok yang diunggah melalui akun @aderinaldytanjung_sh
SINARSUMUTNEWS.COM/BINJAI
Tokoh agama sekaligus tokoh masyarakat Sumatera Utara, Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani, ikut angkat bicara dan menanggapi dengan tegas terkait viralnya video di media sosial (medsos) TikTok yang diunggah melalui akun @aderinaldytanjung_sh, beberapa hari lalu.
Menurutnya, tindakan pria yang ada di dalam video tersebut, yaitu Ade Rinaldy Tanjung, justru menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.
“Kepada Saudara Ade Rinaldy Tanjung!!! Kami lihat anda ini selalu membuat gaduh dan onar di Sumatera Utara," ungkap Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani melalui video yang dikirimnya, Sabtu (25/10).
Sebagai seorang tokoh agama di Sumut, Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani juga menilai seorang Ade Rinaldy Tanjung memperbaiki etikanya dalam berbicara.
“Anda selalu berkoar-koar menghujat pejabat di Sumatera Utara ini, dan selalu menghujat serta mendiskreditkan pihak kepolisian Sumatera Utara ini," kata Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani dengan nada tegas.
Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani juga menyoroti aksi aksi demonstrasi yang dilakukan Ade Rinaldy Tanjung.
“Kami lihat anda ini selalu melakukan aksi demo yang selalu mengatasnamakan masyarakat. Namun nampaknya hanya untuk kepentingan pribadi anda,” sambungnya.
Tindakan itu menurut Al Ustadz Sofyan Abbas Al Bantani, tidak hanya mencoreng nama baik aparat, tetapi juga bisa memecah belah masyarakat Sumatera Utara.
Untuk itu, Ustadz Sofyan meminta Aparat Penegak Hukum (APH) untuk segera turun tangan.
“Untuk itu kami minta kepada Bapak Kapolda Sumatera Utara dan Bapak Kapolres Binjai, agar segera melakukan pemeriksaan terhadap Ade Rinaldy Tanjung," tegasnya dengan penuh semangat.
Sebelumnya, beberapa elemen masyarakat di Kota Binjai juga menyuarakan sikap yang serupa, diantaranya Generasi Milenial Binjai, Ketua Gerakan Nasional Penawal Fatwa (GNF) Ulama Kota Binjai, serta KNPI Kota Binjai.
Ketiganya menyatakan bahwa tindakan Ade Rinaldy Tanjung yang kerap membuat video dan pernyataan di media sosial berpotensi menimbulkan provokasi di tengah masyarakat.
Diketahui, media sosial TikTok yang diunggah melalui akun @aderinaldytanjung_sh, sebelumnya sempat viral dengan beredarnya video berupa seruan keras agar Kapolda Sumatera Utara dan Kapolres Binjai dicopot dari jabatannya. Alasannya, keduanya dianggap melakukan pembiaran terhadap praktik judi yang disebut-sebut masih marak di Kota Binjai.
Dalam video berdurasi sekitar satu menit itu, narasi pembukanya terdengar lantang dan bernada keras.
“Tangkap agen judi, copot Kapolda Sumut dan Kapolres Binjai, tangkap Aju," kata Ade Rinaldy Tanjung dalam video yang diunggahnya.
Seruan ini sontak menuai perhatian publik di media sosial. Warganet pun ramai menanggapi. Sebagian mendukung langkah berani tersebut, sementara yang lain mengingatkan agar tidak menuding tanpa bukti kuat. (Ss3)