Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, dan Menteri Perdagangan, Budi Santoso, melakukan kunjungan kerja untuk meninjau panen tebu perdana dan pabrik gula Kwala Madu di Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Rabu,(22/1/2025)
Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau langsung proses panen tebu perdana di wilayah Langkat, dan memantau operasional pabrik gula Kwala Madu, sebagai bagian dari program pemerintah mempercepat swasembada gula konsumsi yang ditargetkan tercapai pada tahun 2027.
Menteri Zulkifli Hasan menyampaikan apresiasi atas kolaborasi pemerintah daerah, BUMN, dan sektor swasta dalam memperkuat ketahanan pangan nasional, khususnya melalui sektor gula.
Ketersediaan gula konsumsi yang memadai dan berkualitas adalah upaya bersama menjaga stabilitas pangan nasional. Pemerintah akan terus mendukung investasi dan inovasi untuk mendorong sektor ini maju. ujar Zulkifli Hasan.
Menteri yang akrab disapa Zulhas ini meyakini, program swasembada gula dapat segera terealisasi tanpa harus menunggu tahun 2028, kalau semua pihak mau ikut berpartisipasi dan bekerja keras dalam mewujudkan program swasembada gula tersebut.
Dia juga mengatakan, untuk kebutuhan gula di Sumatera Utara saja setiap tahunnya mencapai 150 ribu ton. Sementara yang baru dapat dipenuhi baru dibawah 70 ton per tahun.
“Makanya, untuk memenuhi kebutuhan gula dalam negeri khususnya Sumatera Utara pemerintah masih bergantung kepada ekspor gula dari luar. Hal inilah yang menyebabkan di Sumatera Utara harga gula yang dijual di pasaran masih tinggi dibandingkan daerah lain. Kalau di Jawa, Lampung, Bali dijual masih dijual di harga Rp 17 ribu, sedangkan disini Rp 18 ribu," ungkap Zulhas.
Di tempat yang sama, Direktur Utama PT SGN Mahmudi, memaparkan target produksi gula perdana tahun 2025 menjadi langkah awal dalam penguatan industri gula nasional.
"Kami berkomitmen menghasilkan produksi gula secara berkelanjutan dengan dukungan kebun-kebun tebu di Langkat dan optimisme meningkatkan kapasitas produksi guna memenuhi kebutuhan gula dalam negeri pada tahun 2027,"ujar Mahmudi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Pj Bupati Langkat, M Faisal Hasrimy, Bupati Langkat terpilih, Syah Afandin, , Anggota DPR RI Nasril Bahar, Direktur Utama PTPN III (Persero), jajaran OPD Provinsi sumatera utara, Forkopimda Langkat, serta Kepala Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Langkat. (Van nst).